Pages

Rabu, 19 Oktober 2011

Elegi Silaturahim Matematika

Assalamu'alaikum,
Matematika1, 2, sampai 21 menandakan bahwa matematika merupakan sebuah ilmu yang universal, tunggal, pasti dan objektif. Namun, terkadang keberadaan matematika tersebut menjadi suatu mitos bila seseorang telah merasa selesai dan puas sampai pada titik tertentu mempelajari matematika dan percaya dengan apa yang sudah terbukti dalam matematika.
Banyak orang terjebak pada mitos dalam matematika sehingga dimensi mereka dalam menggapai matematika akan berbeda satu sama lain.
Buah dari berpikir kritis tentang matematika akan terlihat seperti pada matematika 1 sampai 21 yaitu keberagaman makna, arti, pandangan, dan pendekatan dalam matematika karena orang mempunyai potensi yang berbeda satu sama lain.
Semua cabang dalam matematika merupakan suatu ilmu juga yang jika kita mampu berpikir kritis makan cabang-cabang itupun akan menghasilkan ranting-ranting yang merupakan ilmu juga. Setiap cabang mempunyai tokohnya sesuai dengan orang yang bergerak pada cabang tersebut. Semua cabang saling berhubungan dan bersinergis satu sama lain untuk membangun matematika yang semakin kokoh.
Pelajarilah matematika sebagai ilmu yang tanpa batas sehingga kita tidak menjadi orang yang picik dalam bermatematika.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rabu, 19 Oktober 2011

Elegi Silaturahim Matematika

Assalamu'alaikum,
Matematika1, 2, sampai 21 menandakan bahwa matematika merupakan sebuah ilmu yang universal, tunggal, pasti dan objektif. Namun, terkadang keberadaan matematika tersebut menjadi suatu mitos bila seseorang telah merasa selesai dan puas sampai pada titik tertentu mempelajari matematika dan percaya dengan apa yang sudah terbukti dalam matematika.
Banyak orang terjebak pada mitos dalam matematika sehingga dimensi mereka dalam menggapai matematika akan berbeda satu sama lain.
Buah dari berpikir kritis tentang matematika akan terlihat seperti pada matematika 1 sampai 21 yaitu keberagaman makna, arti, pandangan, dan pendekatan dalam matematika karena orang mempunyai potensi yang berbeda satu sama lain.
Semua cabang dalam matematika merupakan suatu ilmu juga yang jika kita mampu berpikir kritis makan cabang-cabang itupun akan menghasilkan ranting-ranting yang merupakan ilmu juga. Setiap cabang mempunyai tokohnya sesuai dengan orang yang bergerak pada cabang tersebut. Semua cabang saling berhubungan dan bersinergis satu sama lain untuk membangun matematika yang semakin kokoh.
Pelajarilah matematika sebagai ilmu yang tanpa batas sehingga kita tidak menjadi orang yang picik dalam bermatematika.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar